Pembangunan PLTA Kayan tidak hanya sebagai pemasok energi ramah lingkungan, namun juga berdampak pada peningkatan ekonomi. Berbagai sektor di Kalimantan Utara diperkirakan akan mengalami peningkatan.
Nantinya, Indonesia akan memiliki PLTA terbesar di Indonesia, bahkan Asia, yaitu PLTA Kayan. Akhir tahun 2019, PT Kayan Hydro Energy rencananya akan mulai tahap konstruksi pembangunan pembangkit listrik tenaga air Sungai Kayan. PLTA ini diproyeksikan mampu menghasilkan listrik sebesar 9.000 MW.
Sebagai provinsi termuda, Kalimantan Utara diperkirakan mampu bersaing dengan provinsi lain. Dengan adanya PLTA Kayan, perekonomian di Kalimantan Utara diperkirakan meningkat.
PLTA Kayan berikan dampak positif bagi provinsi
Salah satu dampak positif yang akan didapat dari pembangunan PLTA Kayan adalah peningkatan ekonomi masyarakat dan provinsi. Beberapa sektor tentu akan berkembang. Tidak hanya pendapatan masyarakat, daerah juga akan menikmati peningkatan pemasukan. Beberapa sektor yang diperkirakan mengalami peningkatan adalah sebagai berikut.
- Pajak Daerah Meningkat
Meski Kalimantan Utara jadi provinsi termuda, potensi yang dimiliki Kaltara tak kalah besar dengan potensi daerah lain. Salah satunya adalah potensi sungainya. Air sungai di Kaltara ternyata berpotensi dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik, salah satunya dengan dibangunnya PLTA Kayan.
PLTA Kayan akan memanfaatkan aliran Sungai Kayan. Dengan adanya PLTA tersebut, ke depannya pendapatan pajak yang masuk ke Pemprov akan meningkat, salah satunya dari Pajak Air Permukaan (PAP).
Sebagai informasi, Pajak Air Permukaan adalah pungutan daerah (Provinsi) atas pengambilan dan pemanfaatan air permukaan. Pajak yang ditarik dari PLTA Kayan dapat dimanfaatkan untuk membangun sarana dan prasarana yang baik di Kalimantan Utara.
- Industri
Kebutuhan energi sudah tidak bisa terbantahkan lagi, terutama bagi industri yang sedang berkembang. Di Indonesia, persoalan energi masih dikeluhkan karena berbagai hal. Adanya PLTA Kayan dianggap angin segar bagi perkembangan industri, terutama di Kalimantan Utara. Besarnya kapasitas listrik yang dihasilkan PLTA Kayan mampu disalurkan ke berbagai sektor industri di sekitar PLTA.
Dukungan pasokan energi listrik ke industri di Kaltara diperkirakan mampu mendongkrak industri yang ada di wilayah tersebut. Jika industri terdongkrak, lapangan pekerjaan semakin banyak tersedia. Salah satu industri yang akan dibangun di sekitar PLTA Kayan adalah smelter alumunium milik PT Inalum (Persero). Inalum berani membangun smelter alumunium di Kalimantan Utara karena PLTA Kayan mampu menyuplai kebutuhan energi smelter alumunium nantinya.
- Pariwisata
Pernahkah Anda mengunjungi waduk atau bendungan yang dimanfaatkan sebagai sumber energi PLTA? Adanya bendungan Sungai Kayan, potensi pariwisata di sekitar bendungan Kayan pasti akan tumbuh. Masyarakat dapat memanfaatkan bendungan dan wilayah sekitar bendungan dengan membuat berbagai wahana. Misalnya, membangun restoran apung di waduk, membangun taman di pinggir waduk, dan masih banyak lagi.