Lippo Group bisa dikatakan sebagai pelopor investasi di NTT. Pada tahun 2012 Lippo Group membangun Mall di kawasan Kupang, NTT. Selanjutnya pada tahun 2014 Lippo Group sukses membangun rumah sakit Siloam Hospital lengkap dengan fasilitas modern sebagai rumah sakit rujukan yang beroprasi di Kupang. Itulah salah satu kenangan bagi Gubernur Frans Lebu Raya terhadap Lippo Group yang mau investasi di NTT.
Dalam acara penerimaan piagam penghargaan di Gor Oepoi Kupang, NTT, CEO Lippo Group James Riady juga mengemukakan sejumlah catatan bahagia bagi perusahaannya saat investasi di NTT (Nusa Tenggara Timur).
Beliau mengatakan, salah satunya adalah sikap baik dan welcome investor, Gubernur Frans Lebu Raya dan jajarannya tidak pernah minta uang kepada pengusaha selama menjabat. Para petinggi pemerintah Nusa Tenggara Timur hanya ingin cepat dalam menyelesaikan pembangunan. Kesan itulah yang disampaikan oleh James Riady saam menerima piagam penghargaan.
Investasi di NTT, Lippo Group membangun rumah sakit, mengelola sekolah dan membangun pusat perbelanjaan sejak tahun 2011. Membuka lapangan pekerjaan, kurang lebih ada 360 lapangan pekerjaan baru dibuka melalui Investasi tersebut.
Gubernur Frans menceritakan banyak sekali pengusaha yang berniat investasi di NTT. Namun setelah melakukan survei, mereka kembali dan tidak ada kabar kelanjutan niat untuk berinvestasi di daerah tersebut.
Selain mengucapkan terima kasih, CEO Lippo menjelaskan awal perjalanan Lippo Investasi di NTT. Pada awalnya saat selesai rapat kabinet di Istana Tampaksiring, Bali, Lippo tergerak dan terpanggil untuk berinvestasi di Kupang yang secara ekonomi terbatas dan butuh dukungan. James menuturkan bahwa kalau hanya sekedar berbisnis dan mencari untung, bukan Kupang, bekan juga di NTT.
Namun, Keberadaan Lippo bukan sekadar kebetulan. Keluarga dan kelompok usaha Lippo Group melihat bagian Indonesia di mana mereka harus ikut ambil bagian. Investasi di NTT terus muncul. Dengan beberapa kali bertemu dengan Pak Gubernur Frans, hati Lippo Group terpanggil sampai ingin meluaskan wilayah investasinya.
James mengemukakan, NTT memerlukan pembangunan fisik. Namun, lanjut dia, human transformation lebih penting. “Karena itu kami bangun sekolah, rumah sakit dan ciptakan lapangan kerja,” ujarnya. Gubernur Frans menyampaikan terima kasih atas dukungan para pengusaha dan semua pihak selama kepemimpinannya.
Pemberian piagam penghargaan kepada belasan pengusaha disampaikan dalam acara “Syukuran Akhir Masa Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT”. Sekitar seribu orang hadir memadati GOR hingga akhir acara.